Agar Terhindar Banjir Bandang Lagi, Cik Ujang Ajak Warga Desa Diskusi Menormalisasi Sungai
LAHAT, KR- Bupati Lahat Cik Ujang dampingi Kepala Sub Direktorat Wilayah I Bina Operasi dan Pemeliharaan Ditjen SDA Kementerian PUPR Elroy Koyari turun langsung meninjau lokasi bencana banjir di Desa Lubuk Sepang dan Desa Tanjung Sirih Kecamatan Pulau Pinang. Senin (20/03/2023).
Cik Ujang meninjau lokasi pasca banjir bandang tersebut guna melakukan diskusi di Balai Desa Tanjung Sirih Kecamatan Pulau Pinang dengan masyarakat yang tanahnya akan terkena dampak mengenai normalisasi ayek liem.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kadis PUPR, Kadis PRKPP, Kadis Sosial, Kasat Pol-pp & Damkar, Kadis Kominfo, Unsur Trifika Kecamatan, Camat Pulau Pinang, Kepala Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat Desa Tanjung Sirih dan Desa Lubuk Sepang serta tamu undangan lainnya.
Pada diskusi ini Kepala Sub Direktorat Wilayah I Bina Operasi dan Pemeliharaan Ditjen SDA Kementerian PUPR Elroy Koyari menuturkan, kita bersmaa Tim dari Provinsi sudah turun langsung ke lokasi yang menjadi titik kumpul air dan menyebabkan meluap ke pemukiman warga. Dari hasil yang kita diskusikan ini, maka yang kita butuhkan setidaknya kurang lebih 40 meter dari kanan dan kiri. Agar kedepannya kejadian banjir seperti ini dapat kita hindarkan,” sampainya.
Sementara itu Bupati Lahat Cik Ujang mengatakan, bahwa selaku Pemerintah Daerah berharap kepada seluruh masyarakat Desa Lubuk Sepang dan Desa Tanjung Sirih yang akan Terkena dampak Normalisasi ayek liem ini untuk dapat mengikhlaskan tanahnya untuk keluarga.
“Karena ini demi kepentingan bersama, kita satu rumpun dan dari dulu Budaya kita adalah budaya gotong-royong, maka, dengan kejadian bencana banjir yang kita alami beberapa minggu yang lalu dapat kita selesaikan demi untuk menuntaskannya dengan bergotong royong bersama-sama,” kata Cik Ujang.
