Internet Untuk Sekolah di Daerah Terpencil Telah Disediakan Oleh PT. Cybergt Teknologi Indonesia

LAHAT, KR- Masih adanya kesenjangan di sektor digital di berbagai daerah di Tanah Air, membuat pertumbuhan ekonomi di Indonesia berjalan kurang berjalan dengan baik. Berdasarkan hasil survei, sebanyak 210 juta dari 275 juta penduduk di Indonesia telah terkoneksi internet. Sementara ada 65 juta jiwa penduduk yang belum bisa terkoneksi internet karena faktor adanya kesenjangan digital yang cukup besar.

Kondisi ini kemudian mendorong PT. CYBER GT TEKNOLOGI INDONESIA untuk membantu membuka jalan bagi daerah-daerah terpencil atau tertinggal dengan menyediakan fasilitas internet secara mandiri. Program ini juga mendapat dukungan dari perusahaan-perusahaan BUMN lewat program Bina Lingkungan.

“Penggunaan internet Seluler GSM  ini menjadi solusi bagi lokasi yang kurang komersial, karena tidak membutuhkan investasi sebesar teknologi fiber optik atau BTS seluler. Dengan teknologi 4G LTE , internet bisa dikirimkan bahkan ke daerah yang sangat terpencil sekalipun, tanpa harus berinvestasi dalam jumlah besar,” ungkap Pirdaus  direktur PT. CYBER GT TEKNOLOGI INDONESIA  dari  dalam keterangan persnya, Sabtu (27/08/2022).

Ditambahkannya, dari total 83.218 desa/kelurahan, masih ada lebih dari 12.548 desa yang belum beruntung mendapatkan akses internet yang memadai. Padahal internet adalah kebutuhan mutlak bagi masyarakat, kalau bangsa ini mau kompetitif.

“Maka masalah internet itu harus menjadi perhatian semua komponen bangsa, mulai dari pemerintah pusat, sampai desa. Semua harus terlibat dalam Semua harus terlibat dalam pengentasan kesenjangan digital yang masih lebar ini,” lanjutnya.

Diharapkan akan semakin banyak BUMN yang dapat mendukung kegiatan ini, sehingga internet dapat menjangkau seluruh daerah dan mendorong pertumbuhan ekonomi bangsa.

“Program ini adalah inisiatif yang diharapkan dapat menjadi salah satu solusi internet di daerah, karena terbukti berhasil di beberapa desa. Dan kita bersyukur kita didukung oleh beberapa BUMN untuk menciptakan internet untuk sekolah-sekolah yang berada di daerah terpencil dan susah sinyal,” tandasnya.