Kurikulum Muatan Lokal BTA di Launching, Bupati Lahat Harapkan Tak Ada Lagi Siswa Yang Tidak Bisa Baca Al-Qur’an

LAHAT, KR- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lahat melaunching Kurikulum Muatan Lokal Baca Tulis Al-Qur’an dan Kitab Lainnya, di Gedung Kesenian Lahat, pada Senin (19/09/2022).

Perumusan Kurikulum Muatan Lokal BTA ini tidak lain ialah untuk menanamkan kepada siswa agar bisa membaca dan menulis Al-Qur’an.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lahat Suhirdin, menyampaikan bahwa dengan dilaksanakannya launching ini, mudah-mudahan pada tiga tahun kedepan Lahat menjadi Kota Pelajar kembali.

Jika kegiatan ini berjalan dari Kota hingga ke Desa, maka inilah yang menjadi amal dan tabungan ibadah bagi semua nya, terutama Guru yang mengajarkan BTA.

“Kami ucapkan terimakasih kepada Bupati dan Wakil Bupati serta Sekda Lahat yang telah menjadikan Baca Tulis Al-Qur’an ini menjadi sebuah kurikulum di sekolah,” ujarnya.

“Mulai hari ini, anak-anak mulai diajarkan membaca dan menulis Al-Qur’an, semoga dengan dijalankannya program ini, kenakalan remaja di Kabupaten Lahat bisa berkurang,” lanjut Suhirdin.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kepala Sekolah yang telah mendukung program BTA ini sehingga bisa berjalan sesuai dengan harapan.

Sementara itu, Bupati Lahat Cik Ujang, menyebut bahwa masih banyak anak atau siswa yang belum bisa membaca Alqur’an. Untuk itu melalui Kurikulum BTA ini dapat menumbuhkan semangat belajar anak dalam membaca dan menulis Al-Qur’an.

“Ini adalah program Pemerintah Kabupaten Lahat dan didukung oleh masyarakat. Belajarlah dimasa kecil, karena jika belajar sudah dewasa tentunya banyak kegiatan sehingga tidak sempat lagi untuk belajar membaca Alqur’an,” ujar Bupati Lahat Cik Ujang.

Cik Ujang juga menambahkan, untuk memberantas kemiskinan disuatu daerah maupun negara adalah anaknya yang terdidik. Bagaimana mau terhindar dari kemiskinan jika anak-anak nya tidak berpendidikan. Untuk itu saya ingin memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Lahat ini.

“Melalui Kurikulum Muatan Lokal BTA ini, saya harapkan tidak ada lagi anak atau siswa yang tidak bisa membaca Al-Qur’an,” tegasnya.

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Ketua DPRD Lahat, Ketua TP PKK Lahat, Ketua GOW Lahat, Sekda Lahat Ketua Dharma Wanita Persatuan Lahat, Kepala Dinas dan Kepala Badan, Kabid dan Kasi di lingkup Dinas Pendidikan, seluruh Kepala Sekolah, Ketua MKKS SMA Kabupaten Lahat, Ketua MKKS SMK Kabupaten Lahat.