Oknum Pegawai Bank Berulah, Milyaran Dana Tabungan Puluhan Nasabah Raib
Lahat – Puluhan nasabah Bank BRI Unit Tanjung Sakti Cabang Pagaralam, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan mengeluhkan uangnya raib di dalam tabungan. Para nasabah yang didominasi oleh lansia ini, baru mengetahui uang tabungannya tersebut raib saat akan melakukan transaksi. Diduga, uang puluhan nasabah yang raib tersebut mencapai miliaran rupiah.
SR (65) salah seorang nasabah yang merupakan warga Desa Sidang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti Kabupaten Lahat menjelaskan, kecurigaannya muncul saat ia ingin mentransfer sejumlah uang ke anaknya, namun tidak bisa dilakukan. Kemudian, ia mendapat pesan berantai yang menyebutkan ada uang nasabah yang raib di dalam tabungan. Korban pun langsung melakukan pengecekan ke bank BRI Unit Tanjung Sakti. Namun, korban pun sangat terkejut saat melapor ke Bank pada Senin (6/2/2023) dan di cek melalui rekening koran, jika seluruh tabungan miliknya berjumlah Rp85 juta sudah hilang.
“Saat dicek rekening koran, uang tabungan saya hanya bersisa 100 ribu lebih. Padahal uang tersebut merupakan tabungan saya selama bertahun-tahun hasil penjualan kopi,” ungkap SR, Rabu (15/2/2023).
Senada diceritakan HM (72) warga Desa Pagar Agung Tanjung Sakti Pumi yang merupakan salah seorang nasabah lainnya. Ia menceritakan saat akan menabung, salah seorang office boy berinisial AM berperilaku sangat baik kepada para nasabah untuk membantu proses menabung. Bahkan, saat sedang berada diluar kota, HM yang ingin menarik uang melalui ATM tidak bisa dilakukan karena ATM miliknya telah terblokir, langsung menghubungi AM dan dibantu dengan cara AM mentransfer uang ke rekening milik anak HM.
“Jadi waktu ATM yang saya gunakan tidak bisa menarik uang, saya menghubungi AM, saat itu AM berdalih mungkin sistem sedang gangguan. Am kemudian membantu meminjamkan uangnya dengan cara transfer ke rekening anak saya. Ya kami fikir dia benar orang baik, taunya rekening kami sudah terkuras saat dicek rekening koran Senin lalu,” ungkap HM.
Keanehan kembali muncul, saat HM mengetahui dari rekening koran bahwa ada uang yang tiba-tiba masuk ke rekening miliknya sekitar Rp75 juta lebih. Padahal uang tabungannya hanya Rp25 juta lebih. Namun pada hari itu juga saat Ia melaporkan ke Bank, uang tersebut sudah ditarik bersama tabungan miliknya, hingga hanya bersisa Rp1 juta.
“Nah itu yang lebih aneh lagi, kok ada uang masuk ke rekening saya, kemudian saat dilaporkan hari itu juga uang tabungan saya ludes semua,” kata HM.
Sementara, Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono melalui Kapolsek Tanjung Sakti AKP Nurhanas menjelaskan. Bahwa pihaknya telah menghimbau melalui Kepala Desa dan tokoh masyarakat untuk memberitahukan kepada warga yang merasa kehilangan uang ditabungannya, agar segera melapor.
“Saat ini, Kasus ini sudah ditangani Satreskrim Polres Lahat dan back up Polsek Tanjung Sakti. Sementara untuk terduga pelaku sudah diidentifikasi, namun tetap akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap Kapolsek Tanjung Sakti AKP Nurhanas.
Sementara dari rilis BRI Cabang Pagaralam atas nama Syafrizal Pemimpin Kantor Cabang BRI Pagar Alam. Terkait dengan kejadian berkurangnya saldo nasabah BRI Unit Tanjung Sakti, Lahat, Sumatera Selatan tersebut, dapat kami sampaikan beberapa hal sebagai berikut :
1. BRI telah menerima keluhan nasabah tersebut dan tengah melakukan investigasi mendalam atas kejadian tersebut.
2. Atas kejadian tersebut BRI telah melakukan dialog serta memberikan penjelasan kepada nasabah, dan dalam proses verifikasi untuk penyelesaian yg solutif bagi kenyamanan dan keamanan nasabah.
3. BRI menerapkan zero tolerance terhadap seluruh tindakan fraud dan melawan hukum serta menjunjung tinggi nilai-nilai good corporate governance dan prudential banking dalam semua aktivitas operasional perbankan.
Oleh karena itu, BRI akan menindak tegas pelaku yang telah merugikan BRI dan nasabah baik materil dan immateril dengan dengan memberikan sanksi kepada petugas BRI yang terlibat sesuai ketentuan perundangan yang berlaku.
(Tim)