SEKDA LAHAT HADIRI LANGSUNG SOSIALISASI PENJARINGAN ISU (DDDTLH) DAN (KLHS) SERTA (RTRW) KABUPATEN LAHAT

Lahat,Kabarretorika.com – Sekda Lahat Januarsya,SH.MM hadiri langsung pembukaan Sosialisasi dan Penjaringan ISU Dalam Rangka Pengkajian dan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup  (DDDTLH) yang berbasis jasa ekosistem dan Kajian Lingkungan hidup Strategis (KLHS) dan Rencana Tata Ruang wilayah (RTRW) pemerintah Daerah Kabupaten Lahat.

Kegiatan yang berlangsung di gedung pertemuan pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Lahat, pada hari Selasa (23/07) Pukul 08.00 wib dihadiri langsung oleh Bupati Lahat H.Cik Ujang,SH dalam hal ini diwakili oleh Sekda Lahat Januarsyah,SH.MM.

Dalam sambutannya Bupati Lahat, Cik Ujang SH melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lahat,
Januarsyah,SH,MM mengatakan, Pemanfaatan sumber daya alam (SDA) sesuai rancangan dengan lingkungan hidup, maka, perlu dilaksanakan daya dukung dan daya tampung bagi lingkungan hidup.

“ Kita akui Kapasitas dan daya tampung bagi lingkungan hidup, jumlah penduduk dan aktivitas dapat mempengaruhi SDA, tapi sekarang cenderung kualitas dan kuantitas berkurang,” Ujar Sekda dalan sambutannya.
Terkait pengrusakan maupun  pencemaran terhadap lingkungan begitu terasa, pemantauan SDA tidak menimbulkan pencemaran maka dibutuhkan aspek lingkungan yang begitu banyak,Lanjut Sekda

“untuk itu guna terwujudnya kebijakan terhadap program pembangunan berwawasan lingkungan hidup tersebut, perlu adanya pengawasan  pihak terkait, dengan memperhatikan kajiannya, supaya tidak merusak ekosistem,” ujar H Januarsyah.

Sementara itu ditempat yang sama Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lahat, Ir H Misri MT melalui Kepala Bidang (Kabid) Penataan dan Penaatan Lingkungan Hidup, Eddy Suroso ST Msi mengatakan,tujuan kegiatan pada hari ini  agar setiap OPD berikut Istansi Terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lahat dapat memahami Pengkajian dan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup  (DDDTLH) yang berbasis jasa ekosistem dan Kajian Lingkungan hidup Strategis (KLHS) dan Rencana Tata Ruang wilayah (RTRW).

” Melalui kegiatan Sosialisasi dan penjaringan ISU hari ini kita harapkan kedepan  dapat dirumuskan menjadi suatu kebijakan dalam pembangunan berkelanjutan,” ujar Eddy Suroso. (Agustoni)