Antisipasi Human Trafficking,Empat Lawang gelar sosialisasi
EMPATLAWANG,kabarretorika.com-Puluhan OPD di Empat Lawang mengikuti Sosialisasi pencegahan Tindak pidana perdagangan manusia provinsi Sumsel yang di gelar di Aula Rumah dinas Bupati Empat Lawnh, Rabu (3/05). Masalah perdagangan Manusia (Human Trafficking) bukan lagi masalah Nasional dan internasional yang berlarut larut. Perdagangan orang dapat mengambil korban dari siapapun,orang orang dewasa, anak anak, laki laki maupun perempuan yang pada umumnya berada situasi dan kondisi yang rentan.
Bupati Empat Lawang, H Syahril Hanafia mengatakan kalau pada saat ini perdagangan manusia ini sangatlah marak, dan tugas untuk mencegah terjadinya kasus perdagangan manusia ini adalah tugas bersama, bukan hanya tugas pemerintah saja.
“Perlu kita sadari tugas untuk menekan supaya tidak terjadi kasus perdagangan manusia di Empat Lawang ini, bukan hanya tugas SKPD terkait tapi tugas kita semua, untuk mencegah semua itu mari kita sama agar tidak terjadi hal seperti itu,” kata syahril pada saat menyampaikan sambutannya.
Lanjutnya, di Kabupaten Empat Lawang ini kasus kekerasan terhadap anak tidak terlalu menonjol, tapi bukan tidak mungkin kasus itu bisa lebih tinggi dari pada daerah lain, maka dari itu Pemkab Empat Lawang mulai dari sekarang berusaha menekan agar tidak terjadi kasus kekerasan terhadap anak di Empat Lawang ini.
“Dan kami selalu berusaha untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, maka dari itu kami mohon dukungan dari bapak wakil gubernur, untuk mewujudkan itu semua,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Gubernur Sumatera Selatan H.Ishak Meki mengatakan kalau, tujuan diadakannya sosialisasi pencegahan tindak perdagangan manusia ini, agar masyarakat Empat Lawang paham dengan modus-modus perdagangan orang yang sedang ngetren pada saat ini.
“Makanya kita undang tokoh agama, tokoh masyarakat, agar bisa memahami modus-modus perdagangan manusia yang ada di Empat Lawang ini,” kata Ishak Meki.
Dia juga menambahkan bahwa, Kabupaten Empat Lawang sampai pada saat ini belum tercatat adanya tindak pidana perdagangan manusia, hal ini dikarenakan orang-orang Empat Lawang ini cukup cerdas, karena salah satu faktor penyebab terjadinya kasus perdagangan manusia itu disebabkan, faktor kebodohan, kemiskinan sehingga mudah sekali termakan bujuk rayu orang yang tidak bertanggung jawab.
“Harapan kita kasus perdagangan manusia ini tidak terjadi di Empat Lawang, Sumatera Selatan ini memang sedang ngetren kasus perdagangan manusia, tapi kita harus mengantisipasi, agar tindakan tersebut tidak terjadi di Empat Lawang, dan kalau ada di Empat Lawang bisa langsung lapor agar bisa ditindak lanjuti,” pungkasnya (faris).