SMA Negeri 2 Lahat Siap Terapkan Kurikulum Merdeka Belajar Tahun Ajaran 2022-2023

LAHAT, KR- Akibat adanya pandemi, Sekolah Menengah Atas Negeri Dua di Kabupaten Lahat ini berupaya memulihkan kembali pembelajaran dengan siap menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar tahun ajaran 2022-2023.
Salah satu Sekolah yang siap menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar menyatakan bahwa Kurikulum Merdeka Belajar merupakan program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikburistek) mengeluarkan kebijakan dalam pengembangan Kurikulum Merdeka belajar.
Beberapa waktu lalu saat ditemui diruang kerjanya Kepala Sekolah SMAN 2 LAHAT Tri Turnadi menjelaskan, bahwa Kurikulum Merdeka belajar berbeda dengan kurikulum 2013. Kurikulum ini tidak ada jurusan IPA dan IPS, lalu anak didik diberikan kebebasan memilih mata pelajaran yang mereka sukai di luar mata pelajaran yang wajib.
“Kalau untuk semua mata pelajaran wajib di ambil, dan untuk Kurikulum Merdeka Belajar para siswa bebas memilih jurusan IPA Maupun IPS. Anak-anak bebas memilih jurusan apa saja, dan sistem pembelajaran juga berbeda karena pembelajaran mereka ada projeks, projeks itu merupakan tugas khusus bagi mereka yang di bentuk untuk membuat tugas yang berhubungan dengan karakter Pancasila,” sambung Tri Turnadi.
Selain itu, ia juga menjelaskan untuk buku Raport sendiri pada kurikulum merdeka belajar berbeda dengan raport kurikulum 2013. Bahkan siswa akan menerima dua buku raport, yang satu raport untuk nilai pengetahuan digabung, dan raport yang satu lagi nantinya untuk portopolio.
”Insya Allah nanti pada tanggal 15 dan 16 Juni Kami mengundang pihak LPMP Untuk melakukan sosialisasi, dan program Kurikulum ini berlaku hanya untuk kelas X saja, sedangkan Anak SD hanya untuk kelas I dan Kelas IV, sementara anak SMP cuma untuk anak Kelas VII,” Terangnya.
Lanjutnya lagi, Kurikulum Merdeka adalah nama baru dari Kurikulum Prototipe yang resmi diluncurkan oleh Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim yang guna mengantisipasi sejak dua Tahun yang lalu vakum akibat Vandemi virus Covid-19.
”Dan Kurikulum Merdeka Belajar ini sendiri bertujuan untuk membuat para siswa lebih kreatif untuk mengembangkan bakat dan minat mereka. Bahkan guru-guru pun di berikan kemudahan untuk menyusun program,” kata Tri Turnadi.